DUMAI (MDC) – Pemerintah Kota Dumai menargetkan pertumbuhan ekonomi Kota Dumai tahun 2026 berkisar antara 5,06 persen hingga 6,14 persen, PDRB Perkapita ditargetkan sebesar Rp189,46 hingga Rp172,60 juta dan
Tingkat Kemiskinan diperkirakan mencapai 2,41% hingga 2,63%.
Perkiraan capaian pertumbuhan itu disampaikan Wali Kota Dumai, H. Paisal saat menyampaikan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (KU-APBD) serta Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2026 pada Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Dumai.
Rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Dumai, Agus Miswandi berlangsung di Ruang Rapat Paripurna Kantor DPRD Kota Dumai, Jalan Tuanku Tambusai, Bagan Besar, Selasa (23/9/2025).
“Untuk tingkat Pengangguran Terbuka diprediksi sebesar 3,74% hingga 4,88%, Indeks Rasio Gini ditargetkan pada angka 0,317% hingga 0,335%, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) diproyeksikan mencapai 78,35 poin,” tuturnya.
Hadir dalam rapat tersebut sebanyak 21 dari 35 anggota DPRD, yang memenuhi kuorum, sehingga rapat paripurna dapat dilaksanakan.
Secara rinci, Wali Kota H Paisal juga menjelaskan alokasi anggaran dalam rancangan KU-APBD dan PPAS 2026. Prediksi Pendapatan senilai Rp2,03 Triliun. Sedangkan Prediksi Belanja Rp2,26 Triliun. Defisit Anggaran Rp -226 Milyar.
Terkait Penerimaan Pembiayaan sejumlah Rp316 Milyar, Pengeluaran Pembiayaan Rp90 Milyar dan Pembiayaan Netto Rp226 Milyar
“Dengan demikian, total APBD Kota Dumai untuk tahun anggaran 2026 diproyeksikan sebesar Rp2,35 Triliun,” ucap orang nomor satu Dumai.
Terkait fokus tahun 2026, Paisal menyatakan bahwa tema pembangunan Kota Dumai untuk tahun 2026 adalah “Penguatan Sumber Daya Manusia dan Infrastruktur dalam Meningkatkan Perekonomian Daerah yang Berkelanjutan”.
Ketua DPRD Kota Dumai, Agus Miswandi, menyampaikan sambutannya dengan memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Dumai atas penyampaian dokumen rancangan tersebut.
“Rapat paripurna ini penting sebagai bahan referensi bagi Badan Anggaran DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk membahas lebih lanjut KU-APBD dan PPAS Tahun Anggaran 2026,” ujar Agus Miswandi.
Setelah itu, dokumen penjelasan terkait rancangan KU-APBD dan PPAS 2026 diserahkan oleh Wali Kota Dumai, H. Paisal, kepada pimpinan DPRD. (dit)
