Scroll untuk baca artikel
DumaiEconomyNasional

Investigasi Laka Kerja Masih Berlangsung, Keluarga Korban Minta Jangan Ada yang Memperkeruh Suasana

×

Investigasi Laka Kerja Masih Berlangsung, Keluarga Korban Minta Jangan Ada yang Memperkeruh Suasana

Sebarkan artikel ini
Kilang Pertamina Dumai merupakan salah satu penopang ketahanan energi, berkomitmen menempatkan keselatan kerja sebagai budaya kerja utama. : F : PT KPI

DUMAI – Di tengah upaya investigasi terhadap musibah kecelakaan kerja yang menimpa pekerja perbantuan (LS) berinisial WMF (55) di Kilang Pertamina Dumai yang hingga Senin (25/08/2025) masih berlangsung, keluarga korban minta pihak yang tidak berkepentingan untuk tidak memperkeruh suasana.

Almarhum WMF merupakan pekerja dari PT Zetwell Quantum Solution. Penyebab kejadian sampai saat ini masih dalam proses investigasi oleh tim internal perusahaan bersama pihak berwenang.

Salah satu anak Korban bernama Bela, mengungkapkan bahwa hingga saat ini Ia dan keluarganya masih sangat berduka atas berpulangnya ayahnya. Kehilangan ini tentu menjadi luka mendalam bagi kami sekeluarga.

Di tengah rasa duka yang mereka alami, Bela memohon dengan sangat kepada semua pihak yang tidak berkepentingan agar tidak memperkeruh suasana maupun memanfaatkan kesedihan mereka untuk kepentingan apa pun.

“Biarlah kami sekeluarga bisa fokus berduka dan ikhlas melepas almarhum dengan tenang, tanpa adanya tekanan atau isu yang justru menambah beban hati kami,” tambah Bela.

Di tengah kesedihan atas kehilangan orang mereka sayangi, Bela mengungkap bahwa keluarganya merasakan perhatian dan kepedulian yang begitu besar dari Kilang Pertamina Dumai.

Direktur Utama PT KPI Bapak Taufik Aditiyawarman datang langsung ke rumah duka. Mendengarkan cerita mereka dan memberikan dukungan moral.

Tidak hanya itu, General Manager RU II beserta jajaran manajemen, juga ibu-ibu PWP, hadir langsung untuk menyampaikan belasungkawa. Perhatian ini mereka anggap sangat berarti.

Perusahaan juga memberikan banyak bantuan, mulai dari tali asih, konsumsi, hingga kemudahan dalam prosesi pemakaman, termasuk penyediaan ambulans.

“Atas semua perhatian, dukungan, dan bantuan Kilang Pertamina, saya dan keluarga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Semoga kebaikan dan kepedulian ini menjadi amal jariyah, dan kami mendoakan agar Pertamina selalu diberikan keberkahan dalam menjaga keselamatan para pekerjanya,” tutup Bela.

Guna menghormati keluarga almarhum dan pihak yang saat ini tengah berduka, Kilang Pertamina Dumai mengimbau seluruh pihak yang tidak berkepentingan untuk menghormati ruang duka keluarga, serta tidak memanfaatkan situasi ini untuk kepentingan tertentu.

Kilang Pertamina Dumai berharap keluarga almarhum dapat menjalani masa berduka dengan tenang tanpa adanya tekanan atau isu yang memperkeruh suasana.

Bagi Kilang Pertamina, keselamatan dan kesehatan kerja adalah prioritas utama. Setiap kejadian menjadi bahan evaluasi penting agar tidak terulang kembali di masa mendatang.

“Komitmen ini kami wujudkan melalui investigasi menyeluruh, penerapan tindak lanjut perbaikan, dan penguatan budaya K3 di semua lini. Di saat yang sama, perusahaan tetap hadir untuk memastikan hak-hak pekerja terlindungi, dan keluarga yang ditinggalkan memperoleh dukungan penuh,” tegas Agustiawan, Area Manager Communication, Relations, & CSR RU II Dumai.

Agus juga menegaskan bahwa Kilang Pertamina Dumai berkomitmen memberikan dukungan penuh bagi keluarga almarhum pekerja dalam kejadian di kilang.

Perusahaan memastikan bahwa penanganan dilakukan secara cepat, menyeluruh, serta mengedepankan aspek transparansi, keselamatan, dan kepedulian kemanusiaan.

Sejak hari pertama, penanganan kejadian dilakukan sesuai prosedur manajemen HSSE (Health, Safety, Security, Environment) yang berlaku.

Tim investigasi khusus telah dibentuk untuk meninjau langsung lokasi, mengumpulkan data, melakukan wawancara, hingga menyusun analisis akar penyebab (root cause analysis).

Seluruh proses investigasi ini dilakukan bersama pihak eksternal, termasuk kepolisian dan instansi terkait, untuk menjamin obyektivitas serta transparansi.

Perusahaan juga telah melaporkan kejadian ini kepada Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau, Dinas Tenaga Kerja Kota Dumai, serta Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM sebagai bentuk kepatuhan terhadap regulasi sektor migas.

Namun, di balik seluruh proses teknis tersebut, perusahaan menempatkan aspek kemanusiaan sebagai prioritas utama.

Kehadiran langsung Direktur Utama PT KPI, Taufik Aditiyawarman, di rumah duka menjadi wujud nyata bahwa perusahaan tidak lepas tangan.

Beliau mendengarkan langsung cerita dari keluarga yang ditinggalkan, memberikan dukungan moral, sekaligus memastikan bahwa seluruh hak pekerja akan dipenuhi.

General Manager RU II bersama jajaran manajemen, serta Persatuan Wanita Patra (PWP) juga hadir untuk menyampaikan duka cita dan memberikan penguatan bagi keluarga yang berduka.

Tidak hanya dalam bentuk moral, dukungan nyata juga diberikan melalui bantuan tali asih, konsumsi, serta fasilitas untuk memperlancar prosesi pemakaman termasuk penyediaan ambulans.

Kilang Pertamina Dumai bersama PT Zetwell Quantum Solution juga memastikan akan terus hadir mendampingi keluarga almarhum.

Seluruh hak-hak pekerja akan dipenuhi sesuai ketentuan yang berlaku, termasuk dukungan yang dibutuhkan keluarga di masa mendatang.

Komitmen ini menjadi wujud nyata kepedulian dan tanggung jawab perusahaan, tidak hanya dalam aspek operasional, tetapi juga dalam menjaga nilai-nilai kemanusiaan. (dit)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *