Dumai – Di tengah semaraknya kebersamaan, Kota Dumai menjadi saksi hadirnya warna-warni budaya Minangkabau melalui Parade Budaya Minang Kabau yang digelar dalam rangka Milad ke-2 Keluarga Besar Jambak Riau, Jum’at (22/08/25) di Jl. HR. Soebrantas Dumai.
Dengan semangat “sakato, basamo, dan babarito”, ratusan anggota keluarga besar Ikatan Minang kota Dumai bersama generasi muda menampilkan keindahan warisan leluhur Minangkabau. Mulai dari arak-arakan pakaian adat yang anggun, tarian tradisi yang penuh makna, hingga alunan musik talempong dan gandang tasa yang menggema, semuanya menambah khidmat dan meriah suasana perayaan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Dumai, Yusmanidar, S.Sos, M.Si dalam sambutannya menyampaikan.” Kegiatan ini bukan sekadar perayaan milad, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkenalkan, melestarikan, dan menghidupkan kembali nilai-nilai luhur budaya Minangkabau. Di tengah kehidupan masyarakat Kota Dumai yang heterogen, dengan beragam suku, agama, dan budaya, acara ini menjadi bukti nyata bahwa keberagaman bukanlah penghalang, melainkan kekuatan yang mempererat persaudaraan”.
Parade Budaya Minang Kabau ini secara simbolis di buka oleh Dandim 0320/Dumai, Letkol Inf Ronald Manurung, S. Sos,dengan memukul Gandang Tasa, tanda dimulainya Parade dari kontingen ikatan Keluarga Minang mulai dari Jalan H.R. Subrantas menuju jalan Sudirman dan kembali lagi menuju Dumai Islamic Center.
Parade budaya ini bukan hanya sebagai bentuk syukur atas bertambahnya usia Keluarga Besar Jambak Riau, tetapi juga sebagai wujud pelestarian nilai-nilai adat Minangkabau agar terus hidup di tengah masyarakat, khususnya di Kota Dumai. (toy)
Fotografer : Toy Jepreteralami
