DUMAI (MDC) – Pemerintah Kota Dumai melalui Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum (PU) terus berupaya menanggulangi banjir akibat hujan maupun pasang air laut. Salah satunya merevitalisasi drainase sisi Utara Jalan Pof. M. Yamin, (Budi Kemuliaan) sepanjang 856 meter.
Sebelumnya, sudah ada drainase mulai dari jembatan Sungai Dumai hingga perempatan jalan Sultan Syarif Kasim – Jalan Pattimura – Jalan Pangeran Diponegoro (Sukajadi) – Jalan Prof. M. Yamin (Budi Kemuliaan).
Namun karena kecil dan banyak tersumbat akibat pembangunan box culvert oleh warga dan tertutup tanah, perlu perbaikan. Tak cukup dengan normalisasi. Melainkan merevitalisasi agar mampu menampung debit air dalam rangka memperkecil dampak banjir yang tengah digesa Pemko Dumai.
Dengan anggaran Rp5,1 Miliar yang bersumber dari APBD Kota Dumai tahun 2025, drainase baru ini memiliki kedalaman 1,2 meter dengan lebar 1 meter ini mulai dari Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jalan Budi Kemuliaan hingga Tugu Adipura.
Kepala Bidang SDA Dinas PU Wan Rieko Candra, S.T., pembangunan drainase tersebut dimulai pada awal September ini dan direncanakan akan berlangsung dalam 120 Hari Kerja (HK).
“Drainase ini merupakan realisasi dari usulan masyarakat melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang),” terang Rico
Pembangunan drainase Jalan M. Yamin ini merupakan salah satu program penanggulangan banjir yang tengah digalakkan dan dimaksimalkan oleh Pemerintah Kota Dumai.
Drainase Jalan M. Yamin yang tengah dibangun ini nantinya akan terhubung dengan Sungai Dumai dalam rangka optimalisasi penanggulangan banjir di area sekitar. (dit)
